Semarang (28/07) – Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan baru bagi para pegawainya, Bea Cukai Jateng DIY gelar PPKP dengan topik “Bea Cukai Belajar Saham” secara daring dan langsung di Ruang Aula Kanwil, pada Selasa, 28 Juli 2020.

“Instrumen investasi ada banyak macamnya, baik dari risiko yang rendah seperti emas, obligasi, dan reksadana, hingga dengan resiko tinggi seperti saham. Bagi pegawai Bea Cukai Jateng DIY, pengetahuan akan investasi diperlukan guna menyiapkan aset di masa depan.” Demikian sambutan Wiyanto, Kepala Seksi Pemeriksaan pada pembukaan PPKP.

Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan ini merupakan pegawai milenial Bea Cukai Jateng DIY yang cukup berpengalaman di dunia saham, Kevin Yudha. Kevin yang biasa dipanggil Koko Kevin ini telah terjun di dunia saham sejak 2016 dan telah meraup banyak keuntungan dari pasar saham. Kevin juga aktif berbagi ilmu dengan membangun komunitas Saham Santuy.

Menurut Kevin, keuntungan bermain di dunia saham dapat diperoleh melalui Dividen dan Capital Gain. Pembagian dividen oleh perusahaan biasa dilakukan pada periode tertentu dengan nilai atau dividen yield yang beragam. Untuk mengetahui perusahaan mana saja yang rutin membagi dividen dengan yield yang tinggi selama kurun waktu 3 tahun terakhir, dapat diketahui dari IDX High Dividend 20. Sedangkan keuntungan Capital Gain saham, dapat diperoleh dengan analisis yang tepat pada saham suatu perusahaan. Kevin mencontohkan, dalam menganalisa sebuah saham dilakukan beberapa tahapan analisa, seperti Fundamental Analysis yakni dengan menganalisa laporan keuangan perusahaan, Technical Analysis yaitu analisis dalam membaca arah grafik atau tren, Bandarmology yaitu mengetahui kemana arah pasar, dan Analisis Karakter Saham yang sesuai dengan karakter investor masing-masing.
Comment here