Semarang (14/08) – Realisasi penerimaan Bea Cukai Jateng DIY hingga akhir Juli 2023 mencapai Rp26,187 triliun. Hal ini diungkapkan Kepala Kantor Bea Cukai Jateng DIY, Akhmad Rofiq saat pelaksanaan Dialog Kinerja Organisasi (DKO) Kamis, 10 Agustus 2023 yang diikuti oleh seluruh kepala satuan kerja di bawahnya.
Rofiq menjelaskan bahwa angka tersebut merupakan akumulasi dari penerimaan sektor cukai dan kepabeanan dari 9 satuan kerja di wilayah pengawasan Bea Cukai Jateng DIY. Angka tersebut setara dengan 48,58% dari target yang dibebankan pada tahun 2023.
“Untuk saat ini memang penerimaan cukai masih mendominasi dengan menyumbang Rp25 triliun atau setara 48,19% hingga akhir Agustus 2023,” ungkap Rofiq.
Sementara itu, Kepala Bidang Kepabeanan dan Cukai, Suaidy menambahkan bahwa penerimaan kepabeanan didukung oleh penerimaan bea masuk yang mengalami kenaikan 1,58% yoy seiring dengan kenaikan devisa impor sebesar 13,65% yoy.
“Kenaikan penerimaan bea masuk pada bulan Agustus terpantau dikontribusi oleh kenaikan komoditi impor berupa aksesoris kendaraan, beras, dan plastik,” jelas Suaidy.
Disisi lain, penerimaan bea keluar berhasil mencapai Rp35,2 miliar atau setara dengan 98,69% dari target yang dibebankan. “Kontribusi bea keluar tahun ini kembali didominasi ekspor veneer yang mengalami pertumbuhan 37,82% yoy,” tutur Suaidy.
Selanjutnya, meskipun optimis penerimaan tahun ini tercapai tetapi Rofiq menghimbau kepada seluruh jajarannya untuk terus menggenjot realisasi penerimaan agar bisa memenuhi target hingga akhir tahun.
Comment here